🛡️ Diskusi bebas itu untuk ekonomi. Tapi urusan Islam wajib tunduk pada Al-Qur’an, As-Sunnah, dan ijma’ sahabat. Bantahan pun harus dengan dalil, bukan dengan asumsi asing dari filsafat Yunani atau Yahudi. Tauhid tak butuh teori buatan. <---------------------------->
Wikipedia
Minggu, 17 September 2023
Kamis, 14 September 2023
SOAL ABSORBSI,ADSORPSI, PENUKAR ION DAN KRISTALISASI
1. Pengertian adsorbsi ?
Jawab : Pengertian Adsorpsi
Peristiwa atau kejadian dari adsorpsi ini adalah peristiwa yang mana suatu zat menarik zat lain yang berada di sekitarnya untuk berinteraksi serta berikatan dengan zat tersebut.
2. Perinsip kerja adsorbsi ?
Jawab : Prinsip Kerja Adsorpsi
Terjadinya adsorpsi ini dikarenakan adanya ketidakstabilan atau juga di dalam bahasa ilmiah dinamakan residual forces dipermukaan suatu zat adsorben yang mana adanya kestabilan itu membuatnya cenderung berikatan dengan zat lain yang cocok untuk mencapai kestabilan.
Maka dari itu, pada umumnya material adsorben mempunyai gugus yang dinamakan itu dengan sisi aktif yang mana gugus ini memiliki peran penting pada proses adsorpsi yakni di dalam berinteraksi dengan molekul adsorbat. Selain adanya interaksi ini, adsorpsi tersebut juga bisa disebabkan oleh karna keberadaan rongga atau pori pada material adsorben.
Material seperti karbon aktif serta zeolit ini ialah material berpori yang mempunyai luas permukaan besar di dalamnya. Akibatnya, adsorbat itu bisa atau dapat masuk ke dalam pori serta memenuhi rongga yang ada sehingga akan terjebak di dalam pori tersebut.
Selanjutnya material yang telah atau sudah berada dalam adsorben dapat atau bisa distabilkan posisinya itu dengan segala macam interaksi seperti ikatan hidrogen, interaksi elektrostatik, interaksi dipol, interaksi van der waals, serta lain sebagainya.
3. Kriteria adsorben ?
Jawab : Kriteria adsorben yang baik adalah:
- Memilki aktivitas terhadap komponen yang dijerap.
- Harus mempunyai hambatan abrasi yang tinggi.
- Kemantapan termal tinggi.
- Diameter pori kecil, yang mengakibatkan luas permkaan lebih besar dan kapasitas adsorbsi lebih tinggi.
- Adsorben-adsorben itu harus pula mempunyai suatu struktur pori yang terpisah jelas yang memungkinkan dengan cepat pengangkutan dari uap air yang berupa gas.
- Tidak ada perubahan volume yang berarti selama proses adsorbsi dan desorbsi
4. Contoh adsorben !
Jawab :
- Karbon aktif, yaitu karbon yang diproses sedemikian rupa sehingga pori-porinya terbuka, dan dengan demikian akan mempunyai daya serap yang tinggi.
- Alumina aktif (hydrated alumina oxide) berasal dari native aluminas atau bauxite, berbentuk granular atau pellet.
- Silika Gel merupakan suatu bentuk dari silika dengan rumus SiO2 yang dihasilkan melalui penggumpalan natrium silikat (NaSiO2).
- Zeolit digunakan untuk pengeringan dan pemisahan campuran hidrokarbon. Zeolit memiliki kemampuan adsorpsi tinggi karena memiliki porositas tinggi.
- Tanah pemucat Merupakan sejenis tanah liat. Bleaching earth merupakan bahan aktif yang digunakan untuk menghilangkan atau menyerap pigmen warna. Salah satu pemanfaatan bleaching earth dalam dunia industri adalah minyak kelapa sawit (CPO). Bleaching earth digunakan untuk mengurangi atau menghilangkan pengotor yang tidak diinginkan pada minyak nabati dengan rumus Al2O3 4SiO2.xH2
- Bauksit merupakan sedimen batuan yang merupakan bijih aluminium dan digunakan untuk menghilangkan warna minyak, dengan rumus Al2O3.2H2O
- Resin adalah zat polmer alami ataupun sintetik yang salah satu fungsinya adalah mengikat kation dan anion tertentu serta menghilangkan kadar kapur.
- Tanah liat digunakan untuk menghilangkan warna minyak.
- Bentonit adalah barang tambang berbentuk tanah liat yang bersifat dapat menyerap . Bentonit biasanya terbentuk dari pelupukan abuvulkanik dan banyak digunakan sebagai bahan keramik, semen, cat dan lain sebagainya. Bentonit juga dapat digunakan sebagai pengering karena sifat adsorbsinya.
5. Tuliskan prosedur pengoperasian peralatan adsorbsi ?
Jawab :
Minggu, 10 September 2023
Sabtu, 09 September 2023
Berita Terkini
Kamis, 07 September 2023
TOP UP GAME ONLINE
| TOP UP GAME FREE FIRE | |||
SEJARAH SUKU MINANGKABAU
Suku Badui diyakini berasal dari suku Sunda yang mendiami wilayah Jawa Barat sejak zaman prasejarah. Mereka tinggal di daerah pegunungan dan hutan yang terpencil, menjauh dari perkembangan dan pengaruh budaya luar. Hal ini membuat mereka berhasil mempertahankan tradisi dan adat istiadat mereka hingga saat ini.
Pada awalnya, suku Badui hidup dalam sistem pemerintahan yang disebut "Kahiyangan". Sistem ini didasarkan pada aturan adat dan kepercayaan spiritual. Pemimpin suku Badui disebut "Pu'un" atau "Ratu Adat" yang dipilih berdasarkan keturunan dan kebijaksanaan. Pu'un bertugas mengatur kehidupan masyarakat Badui, termasuk dalam hal pertanian, perburuan, dan upacara adat.
Selama masa penjajahan Belanda di Indonesia, suku Badui berhasil mempertahankan kemandirian mereka dengan cara menjaga jarak dari pusat pemerintahan kolonial. Mereka menolak campur tangan Belanda dalam urusan internal mereka dan tetap setia pada tradisi dan adat istiadat mereka sendiri.
Pada masa modern, suku Badui tetap mempertahankan gaya hidup tradisional mereka. Mereka masih tinggal di rumah panggung yang terbuat dari bambu dan berpindah-pindah tempat tinggal setiap beberapa tahun sekali. Mereka menggantungkan hidup mereka pada pertanian, perburuan, dan kerajinan tangan seperti tenun dan anyaman.
Salah satu ciri khas suku Badui adalah pakaian mereka yang sederhana dan konservatif. Pria Badui mengenakan baju lengan panjang berwarna putih yang disebut "baju lebaran" dan celana panjang hitam. Sedangkan wanita Badui mengenakan baju lengan panjang berwarna hitam dengan rok panjang berwarna biru gelap. Mereka juga memiliki aturan ketat terkait pemotongan rambut dan penggunaan kosmetik.
Suku Badui juga dikenal karena kehidupan spiritual mereka yang kuat. Mereka mempraktikkan agama Sunda Wiwitan, sebuah kepercayaan animisme yang menghormati alam dan roh nenek moyang. Mereka memiliki banyak upacara adat yang berkaitan dengan pertanian, perburuan, dan kelahiran.
Meskipun suku Badui hidup dalam isolasi relatif, mereka tidak sepenuhnya terisolasi dari dunia luar. Beberapa anggota suku Badui telah berinteraksi dengan masyarakat luar melalui perdagangan atau pendidikan. Namun, mereka tetap mempertahankan identitas budaya mereka dengan bangga.
Dalam beberapa dekade terakhir, suku Badui telah menjadi objek wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun internasional. Banyak orang tertarik untuk melihat kehidupan tradisional mereka dan mengenal budaya yang unik ini. Namun, penting untuk diingat bahwa kunjungan ke wilayah suku Badui harus dilakukan dengan menghormati adat istiadat dan kepercayaan mereka.
TEKS SEJARAH BADUI
Suku Badui diyakini berasal dari suku Sunda yang mendiami wilayah Jawa Barat sejak zaman prasejarah. Mereka tinggal di daerah pegunungan dan hutan yang terpencil, menjauh dari perkembangan dan pengaruh budaya luar. Hal ini membuat mereka berhasil mempertahankan tradisi dan adat istiadat mereka hingga saat ini.
Pada awalnya, suku Badui hidup dalam sistem pemerintahan yang disebut "Kahiyangan". Sistem ini didasarkan pada aturan adat dan kepercayaan spiritual. Pemimpin suku Badui disebut "Pu'un" atau "Ratu Adat" yang dipilih berdasarkan keturunan dan kebijaksanaan. Pu'un bertugas mengatur kehidupan masyarakat Badui, termasuk dalam hal pertanian, perburuan, dan upacara adat.
Selama masa penjajahan Belanda di Indonesia, suku Badui berhasil mempertahankan kemandirian mereka dengan cara menjaga jarak dari pusat pemerintahan kolonial. Mereka menolak campur tangan Belanda dalam urusan internal mereka dan tetap setia pada tradisi dan adat istiadat mereka sendiri.
Pada masa modern, suku Badui tetap mempertahankan gaya hidup tradisional mereka. Mereka masih tinggal di rumah panggung yang terbuat dari bambu dan berpindah-pindah tempat tinggal setiap beberapa tahun sekali. Mereka menggantungkan hidup mereka pada pertanian, perburuan, dan kerajinan tangan seperti tenun dan anyaman.
Salah satu ciri khas suku Badui adalah pakaian mereka yang sederhana dan konservatif. Pria Badui mengenakan baju lengan panjang berwarna putih yang disebut "baju lebaran" dan celana panjang hitam. Sedangkan wanita Badui mengenakan baju lengan panjang berwarna hitam dengan rok panjang berwarna biru gelap. Mereka juga memiliki aturan ketat terkait pemotongan rambut dan penggunaan kosmetik.
Suku Badui juga dikenal karena kehidupan spiritual mereka yang kuat. Mereka mempraktikkan agama Sunda Wiwitan, sebuah kepercayaan animisme yang menghormati alam dan roh nenek moyang. Mereka memiliki banyak upacara adat yang berkaitan dengan pertanian, perburuan, dan kelahiran.
Meskipun suku Badui hidup dalam isolasi relatif, mereka tidak sepenuhnya terisolasi dari dunia luar. Beberapa anggota suku Badui telah berinteraksi dengan masyarakat luar melalui perdagangan atau pendidikan. Namun, mereka tetap mempertahankan identitas budaya mereka dengan bangga.
Dalam beberapa dekade terakhir, suku Badui telah menjadi objek wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun internasional. Banyak orang tertarik untuk melihat kehidupan tradisional mereka dan mengenal budaya yang unik ini. Namun, penting untuk diingat bahwa kunjungan ke wilayah suku Badui harus dilakukan dengan menghormati adat istiadat dan kepercayaan mereka.
Di Antara Dua Lautan/Samudera
Di Antara Dua lautan/Dua Samudera ada yang tak bisa di satukan ada pula yang bisa di satukan kaya bemana itu saya akan jelaskan lebih dala...
-
Di Antara Dua lautan/Dua Samudera ada yang tak bisa di satukan ada pula yang bisa di satukan kaya bemana itu saya akan jelaskan lebih dala...
-
VIDEO 1.2 MIRNAWATI (SEBAGAI EDITOR) NAMA-NAMA PRAKTIKUM ALAT CONTROL TRAINER RT 542 : - GHINA CHUSNUL KHOTIMAH TASYA - HAJAR AS'WA...
-
FLOW CONTROLLER TRAINER RT 522 VIDIO 1.0 MIRNAWATI (SEBAGAI EDITOR) NAMA-NAMA PRAKTIKUM ALAT FLOW CONTROL TRAINER RT 522 : - GHINA CHUSNU...











